Monday, December 5, 2011

Semakin Dekat



Kelu tak ingin berkata. Padamu meski sepercik suara. Tak mendulang ampun dan dosaku mengalir sudah, sebab cintaku hanya setitik nila, membakar jagad jiwa.

Aku tak memagar raut di bibir, sebab itu aku lalai. Lelap ku terpaku dalam jaga, tak menemukan kata untuk berdiam. Hanya memandangmu yang berdiri tegap, agung menanti embun.

Ada yang hanya diam mendekat, mengintaiku laksana maut. Menghembuskan darah pada separuh kematianku, mengirimkanku kedalam senja. Meniupkan kembali kalimatku, dan terkubur dalam pusara.

2 comments:

  1. kereen :D
    apa inspirasinya nulis puisi?bisa bagus2 gini??

    ReplyDelete
  2. Muslimah Fisika : terimakasih banyak komentarnya :D inspirasi bisa dari apa saja dan siapa saja. tapi mungkin, untuk kebanyakan orang, inspirasi bisa datang dari seseorang..

    ReplyDelete

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search